Penulis: Fadli Ramadhan – Daungroup Media
![]() |
sampah harus menjadi peran warga daungroup media |
Kesadaran Warga Kunci Utama Penanganan Sampah
Jakarta – Masalah sampah di Indonesia, terutama di kawasan urban seperti Jakarta, tidak bisa diselesaikan hanya melalui investasi teknologi. Koordinator Kawan 98, Kelik Ismunanto, menyatakan bahwa peran serta masyarakat menjadi faktor utama dalam pengelolaan sampah yang berkelanjutan.
“Peran warga sangat penting, karena budaya memilah dan mengelola sampah harus dimulai dari rumah,” ujarnya, Minggu (22/6).
Teknologi Saja Tidak Cukup
Menurut Kelik, banyak program teknologi pengelolaan sampah tidak efektif karena kurangnya pelibatan dan edukasi kepada warga.
“Kita tidak bisa bergantung pada teknologi saja. Kesadaran untuk memilah sampah harus dibentuk sebagai budaya,” tambahnya.
Peran Ilmuwan dan Antropolog
Prof. Rosari Saleh, anggota Dewan Pakar Perhimpunan Agenda 45, menyoroti pentingnya peran ilmuwan – khususnya antropolog – dalam mengubah perilaku masyarakat terhadap sampah.
“Antropolog bisa membantu memahami bagaimana budaya dan perilaku masyarakat terbentuk, sehingga solusi yang ditawarkan benar-benar tepat sasaran,” jelasnya.
Solusi Berbasis Perubahan Budaya
Menurut Prof. Rosari, banyak alat pengolah sampah yang terbengkalai karena minimnya edukasi.
“Sampah perlu ditangani lewat perubahan cara pandang dan pembentukan budaya baru. Edukasi dan pelibatan warga jadi kunci.”
📣 Ingin tahu lebih banyak solusi lingkungan?
Baca selengkapnya hanya di Daungroup Media – sumber berita terpercaya seputar isu lingkungan, sosial, dan perubahan gaya hidup ramah bumi.